The Enigma, Berlian Hitam Terbesar di Dunia Dilelang Rp 51 Miliar

DOXTIMES.COM – The Enigma, potongan berlian hitam terbesar di dunia dengan berat 555 karat, dilelang di London pada hari Rabu (9/2) seharga 3,16 juta Pound sterling (Rp 51 Miliar). Baru-baru ini berlian hitam itu dipamerkan untuk yang pertama kalinya.

Diyakini berlian hitam jenis Carbonado diciptakan oleh meteorit atau asteroid luar angkasa yang menghantam bumi lebih dari 2,6 militer tahun lalu.

Diketahui Enigme adalah potongan berlian terbesar di dunia, menurut Guiness World Record dengan 55 sisi dan beratnya mencapai 555,55 karat dijual seharga 3,16 juta Pound sterling, tidak termasuk premi pembeli, pada penjualannya secara online oleh rumah lelang Sotheby’s di London.

“Diperkirakan bahwa jenis berlian hitam khusus ini diciptakan baik dari dampak meteorik yang menghasilkan deposisi uap kimia alami atau berasal dari luar bumi, dari ledakan supernova yang membentuk asterod bantalan berlian yang akhirnya bertabrakan dengan Bumi,” kata rumah lelang Sotheby’s.

Para ahli membutuhkan waktu setidaknya tiga tahun untuk mengubah belian kasar menjadi permata 55 sisi dan baru-baru ini dipamerkan di Dubai, Los Angeles, dan London.

Secara tradisional berlian hitam dihargai karena kejelasan dan tidak adanya warna. Berlian hitam Carbonado biasanya tidak digunakan untuk perhiasan atau dijual di pelelangan, namun beberapa berlian hitam alami seperti Black Orlov, Amsterdam Diamond, dan yang sekarang The Enigma telah menjadikan berlian hitam sebagai komoditas berharga.

Biasanya Carbonado digunakan untuk pengeboran industri karena kekerasannya yang luar biasa.

“Ukuran, bentuk, dan sumber berlian Enigma membuatnya menjadi terobosan dan menakjubkan,” kata Tobias Kormind, direktur pengelola toko perhiasan online terbesar di Eropa, Mayfair.

“Selain sebagai berlian potong terbesar di dunia, Enigma sangat tidak biasa karena alasan tambahan,” tambahnya.

Asal usul berlian itu juga menambah daya pikat tersendiri, para ahli perhiasan dan ahli geologi menyebut sebagai “misteri antarbintang yang belum terpecahkan”. Sebagian besar belian ditemukan dari batuan beku yang terbentuk di dalam Bumi, beda dengan carbonado yang ditemukan di endapan sedimen yang berada di pemukaan bumi. Hal itu menunjukkan bahwa belian hitam ini berasal dari luar angkasa dan beberapa dari mereka percaya bahwa Carbonado diciptakan dari meteroik atau ledakan supernova.

“Harga Enigma tidak cukup mencapai tingkat antar galaksi. Tapi apa yang tidak dapat disangkal adalah bahwa Enigma adalah berlian dengan hak membual yang tak tertandingi,” kata Kormind.

Menyukai cerita kami hari ini ? Ikuti Twitter dan Instagram kami.